Istilah Indonesia untuk pertama kalinya ditemukan oleh seorang
ahli etnologi Inggris bernama James Richardson Logan pada tahun 1850 dalam ilmu
bumi. James Richardson Logan (lahir di Berwickshire-Skotlandia tahun 1819 –
meninggal di Penang-Negeri-Negeri Selat tahun 1869) adalah seorang pria yang
mengajukan nama Indonesia. Dia adalah seorang pengacara yang hebat,
penyunting Penang Gazette, dan mantan anak didik dari George Earl, seorang
etnolog dari Inggris. Sebuah arca marmer yang mewakili figurnya didirikan di
kompleks gedung Pengadilan Tinggi Penang. Logan Road (Jalan Logan) dinamakan
sedemikian untuk menghargainya.
Istilah Indonesia digunakan juga oleh G.W. Earl dalam bidang etnologi. G.W. Earl
menyebut Indonesians dan Melayunesians bagi penduduk Kepulauan Melayu.
Pada tahun 1862 istilah
Indonesia digunakan oleh orang Inggris bemama Maxwell dalam karangannya
berjudul The Island of Indonesia (Kepulauan Indonesia) dalam hubungannya dengan
ilmu bumi. Istilah Indonesia semakin populer ketika seorang ahli etnologi
Jerman bernama Adolf Bastian menggunakan istilah Indonesia pada tahun 1884
dalam hubungannya dengan etnologi.
Kata
Indonesia berasal dari kata Latin indus yang berarti Hindia dan kata Yunani
nesos yang berarti pulau, nesioi (jamak) berarti pulau-pulau. Dengan demilcian,
kata Indonesia berarti pulau-pulau Hindia.
Indonesia dikenal pula
dengan sebutan Nusantara. Kata Nusantara berasal dari bahasa Jawa Kuno, yaitu nusa
yang berarti pulau dan antara yang berarti hubungan. Jadi, Nusantara berarti
rangkaian pulau-pulau.
Bangsa
Indonesia pertama kali menggunakan nama Indonesia secara politik. Istilah
Indonesia untuk pertama kalinya digunakan oleh Perhimpunan Indonesia, yaitu
organisasi yang didirikan oleh pelajar-pelajar Indonesia di Negeri Belanda pada
tahun 1908. Organisasi tersebut pertama kali bemama Indische Vereeniging.
Kemudian nama itu diganti menjadi Indonesische Vereeniging pada tahun 1922.
Selanjutnya pada tahun 1922 juga namanya diganti Perhimpunan Indonesia.
Pada
tahun 1928 Kongres Pemuda II di Jakarta menggunakan istilah Indonesia dalam
hubungan dengan persatuan bangsa. Kongres Pemuda tersebut pada tanggal 28
Oktober 1928 menghasilkan Sumpah Pemuda yang di dalamnya tercantum nama
Indonesia. Istilah Indonesia secara resmi digunakan sebagai nama negara
kita pada tanggal 17 Agustus 1945 dengan proklamasi kemerdekaan
Indonesia.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar